Sabtu, 27 Juni 2015

 
 

MacGyver : Lost Treasure of Atlantis (1994)

Plot :

      MacGyver bersama dengan rekannya seorang profesor Atticus mengadakan ekspedisi untuk menemukan suatu peninggalan bersejarah dari peradaban Yunani kuno, yaitu ingin mengungkap eksistensi dari Atlantis. Sang Professor sangat yakin bahwa Atlantis itu memang benar adanya. Dalam usahanya, mereka kerap kali menemui suatu hambatan yang dapat merenggut nyawa mereka. Disaat mereka telah menemukan “The Ark of Solon” (benda yang mereka cari), mereka disergap oleh seorang colonel bernama Cleeve dari pihak militer, Cleeve juga seorang pemburu benda-benda berserah yang dulu pernah berkerja sama dengan Professor Atticus dan Colonel Cleevemengambil benda itu dari professor dan Macgyver untuk dijual ke pasar gelap, karena benda tersebut bernilai atau dapat dihargai dengan harga fantastis. Berkat kecerdikan Macgyver, benda berserah itu dapat kembali direbut dari tangan pihak militer dan kembali membawanya ke inggris. Sekembalinya ke Inggris MacGyver ke Inggris, ia meminta bantuan temannya, Kelly, untuk mengidentifikasikan kandungan zat yang terdapat pada benda berserah tersebut, dan menurut Kelly, benda itu ada sejak zaman besi, dan Kelly pun menyatakan diri untuk berpartisispasi mengadakan ekspedisi ini. Setelah benda bersejarah ini diteliti di museum, mereka terkejut bahwa didalam beda yang berbentuk peti tersebut ternyata kosong. Sang Professor pun kecewa dan sejenak meninggalkan museum dimana tempat Peti berserah ini diamankan, tidak lama kemudian seseorang mencoba mencuri Peti tersebut, dan dapat meloloskan diri. MacGyver dan timnya kembali mendapat masalah dan harus merebut peti itu kembali dan menemukan isi yang seharusnya ada didalam peti tersebut. Professor Atticus memberitahu bahwa benda bersejarah tersebut erat kaitannya dengan fenomena kosmis yang biasanya terjadi dalam siklus 500 tahun sekali dan dapat terjadi dalam 2 hari yang akan datang. Benda-benda berserah yang memiliki hubungan dengan Peti tersebut memiliki energi mekanik yang dapat menggerakan teknologi kuno untuk dapat mengungkap eksistensi Atlantis.

     Dari cerita tersebut saya mencoba menghubungan dengan cerita dari film tersebut dengan teori kreativitas  dari aliran Humanistik yang dicetuskan oleh Carl Rogers,
Carl rogers merumuskan tiga kondisi internal yang kreatif, yaitu :

  • Keterbukaan dalam pengalaman
  • Kemampuan untuk menilai situasi patokan pribadi seseorang.
  • Kemampuan untuk bermain dengan konsep-konsep
       Apabila seseorang memiliki ketiga ciri diatas, seseorang dapat berpikir secara kreatif.
MacGyver, tokoh dalam cerita tersebut, sangat identik dengan penggunaan konsep-konsep dan trik sains untuk menemukan jalan keluar suatu masalah, seperti mematikan medan listrik dengan korek, bangku, tali, dan lampu dan menjalankan mobil yang tidak bermesin dengan roket yang sekaligus dapat menghancurkan gudang persenjataan musuh sekaligus bersamaan dengan dijalankannya mobil tadi.


      Lalu ada pula trik yang dilakukan MacGyver untuk menyelamatkan kawan-kawannya dengan mengecoh perhatian penjahat dengan suara yang datang dari luar, yang suara itu diciptakan oleh MacGyver sebelum dia menunjukan diri dari tempat persembunyian, pada saat Macgyver menunjukan dirinya dihadapan penjahat, suara yang akan bunyi setelah di-set sebelumnya pun berbunyi sehingga  mengecoh perhatian penjahat seakan-akan MacGyver tidak datang sendirian.

Nama : Rizqi Bayumantari
NPM : 19514738
Kelas : 1PA13